Kita... Sebagai Wanita

Kita, sebagai wanita, jika sedang menyukai seseorang, hanya bisa menunggu, menunggu seseorang yang kita suka itu bisa suka balik sama kita. menunggu sesuatu yang tidak pasti. yang bisa membuat kita resah, galau, dan tidak nyaman. sungguh menyedihkan bukan?

kenapa kebanyakan wanita malu untuk mengungkapkan perasaannya kepada orang yang disukai?

ya, kita lebih cenderung memendam perasaan kita dikarenakan kita gak mau dibilang sebagai orang yang ganjen atau centil dan orang yang rendah diri.

wanita, jika ia sedang menyukai seseorang, ia sering memperhatikan tingkah laku orang yang sedang ia sukai. mencari tahu segala kegiatan yang dilakukan lelaki tersebut. wanita juga sering curhat kepada teman-temannya tentang perasaan dia. meminta solusi, apakah yang harus dilakukan.

wanita juga sering menuliskan nama orang yang disukainya di buku harian, maupun di buku catatan pelajarannya.

wanita sering membayangkan, seperti apa jika ia bisa menjalin hubungan 'pacaran' dengan orang yang disukainya. dan membayangkan semoga itu beneran terjadi.

gue nulis ini cuma buat sharing aja, apa yang dirasakan kita, sebagai perempuan jika sedang menyukai seseorang. dan.. gue sedang mengalaminya.

Jujur itu Melegakan

Setelah dua posting yang menyebabkan kegalauan kemarin, akhirnya gue memutuskan untuk jujur. jujur kalo gue suka sama dia.

gue coba buat ngomong. oke gak secara langsung ngomongnya. gue suruh dia liat blog gue dan baca postingan yang judulnya "keadaan sekarang ini" sama "untitled". dan akhirnya dia baca.

dan semua berjalan begitu saja, dia meminta maaf sama gue yang udah ngebuat perasaan gue kacau begini. dan gue juga lega, lega selega-leganya udah bisa ngungkapin apa yang gue rasa. gue berasa gak ada beban lagi.

gue suka sama dia, tapi gue gak mau punya hubungan apa-apa sama dia. gue udah jujur, dan sekarang lagi berusaha buat move on.

bye kak, makasih ya udah pernah ada di hati gue selama ini. makasih ya udah ngebuat kenangan-kenangan yang gak bisa gue lupain. doain gue untuk bisa ngelupain lu ya :')

untitled

Semenjak gue ngerasain hal aneh, hal yang ngebuat gue sering ngerasa galau, hal yang ngebuat gue ngerasa kangen. akhirnya gue tau, kalo gue suka sama lu.

kalo kata orang cinta itu indah, lain bagi gue. gue malah ngerasain galau, deg-degan, gak karuan, uring-uringan. sungguh penyiksaan yang menyakitkan.

gue inget saat gue Y!M-an sama lu jam satu pagi, gue inget saat lu bilang ada lagu yang ngingetin lu sama gue, gue inget semuanya..

dan sekarang, gue mau ngelupain rasa ini, rasa suka gue. gue gak mau ngerasin rasa suka sama lu. ini nyiksa banget bagi gue. dan gue pengen ngomong gini ke lu "kak, gue suka sama lu. gue juga gak tau kenapa bisa. dan gue juga gak mau ngerasain perasaan ini. dan gue lagi berusaha ngelupain perasaan ini. bye kak, makasih ya selama ini :')"

sumpah, gue gak berani buat ngomongin ini ke lu. mungkin, ngungkapin apa yang gue rasain di blog lebih baik. gue jadi ngerasa lebih lega.

28 April? Talkshow Raditya Dika? Pensi? AAAAA!

28 april 2011. ya, ada apa dengan hari itu?

Oke, berawal dari hari senin 12 april, jam 1 siang. gue lagi ada di sekolah dan pelajaran sedang kosong.

ketika gue lagi tweeting, sodara gue (@tomo_setyo) ngemention gue dan bilang gini:

"@diahaayu tanggal 28 april Raditya Dika mau ke kampus gw tuh, ada talkshow. mau dateng gak lu?"

spontan gue langsung bales:

"@tomo_setyo AAAAAAA MAUUUU"

langsung gue teriak-teriak sendiri di kelas. Raditya Dika talkshow? di UNJ? kapan lagi?!

gue langsung mikir, di acara talkshow nanti gue harus foto bareng! harus minta tanda tanganin buku gue! harus!

kesenangan gue berubah ketika temen gue bilang: "Raditya Dika talkshow tanggal 28? hari itu kan sekolah kita ada pensi bego"

keadaan sekarang ini

oke, sekarang ini.... gue lagi (ehem) suka sama seseorang. bukan, bukan abit si bogel pendek dekil itu. tapi sama orang lain.

kenapa gue bisa suka sama dia? dia kadang suka manggil gue dengan sebutan "sayang". asal tau, satu kata yang simpel itu, bisa bikin hati seseorang melayang.

oke, disini gue mau meluruskan satu hal, perasaan cewe itu berbeda dengan cowo. jika dia sudah tersentuh perasaannya, maka dia akan menjaganya. dan jika ternyata perasaannya di khianati, maka hatinya bakalan sakit, sakit banget. oleh karena itu, kita, para wanita sering mengalami kondisi yang biasa disebut dengan 'galau'. kalo kita lagi galau, kita gak mau ngapa-ngapain. pikiran gak konsen. sering setel lagu yang 'galau' juga. dan bisa jadi tambah galau. ya, gue juga bingung kenapa cewe itu hobi banget sama yang namanya 'galau'.

Kalimat itu Memberi Pencerahan Padaku

Di postingan ini, gue masih ngebahas tentang video Raditya Dika yang gue jelasin di post sebelumnya. dari kata-kata itu, gue ngeliat, ada berbagai quote atau motivasi biar gue gak gampang menyerah dalam mengejar cita-cita gue, yaitu penulis.

ini dia kalimat-kalimatnya:

#1. kesempatan itu kayak pintu, ada dimana-mana, tapi lo harus sering ketok.

oke, dari kalimat diatas, gue menyimpulkan bahwa gue harus sering mengetok pintu-pintu. yang mungkin bisa terjadi dua kemungkinan. satu, gue bakalan disuruh masuk sama yang punya rumah dan dikasih makan. dua, gue bakalan dikasih uang gopek karena gue dikira tukang minta-minta.

baca selengkapnya kalo mau tau apalagi pencerahannya

Kata-kata Raditya Dika di Videonya

Beberapa minggu yang lalu, gue download video barunya Raditya Dika di youtube, judulnya 'Raditya Dika Short Movie'

di dalem video itu gue ngedenger satu-persatu kalimat yang diomongin Raditya Dika. menurut gue cara omongannya dia itu bagus banget. maka dari itu, gue mau nulis kata-katanya Raditya Dika di video tersebut, berikut: