Judul puisi: 'Belum Ada Judul karena Si Pengarang Tidak Memberitahu'
Kala cintanya membentur tembok usia
Terjerat akar pinus
Hingga sesak, lalu mati
Saat kasihnya terjatuh ke dasar samudera
Dan tangannya tak sampai
Untuk menggapai dari atas buritan
Ia pernah berkata
Bahwa cintanya mampu menerabas semua yang terbatas
Tapi ia tak tahu
Bahwa cintanya kini bagai daun yang ingin memeluk akarnya
Jadi, gue mempunyai tugas organisasi kampus secara berkelompok, membuat drama singkat, dan hasilnya berjudul 'Cinta Kandas karena Usia', berkisah seorang mahasiswa semester akhir yang menaruh hati yang salah kepada seorang anak tk. Iya, pedopil yang tidak elit. Perbedaan usia yang merapuhkannya.
Puisi yang juga dilagukan ini diciptakan oleh Firdaus, gue lupa nama lengkapnya siapa, mahasiswa jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia UNJ.
Pokoknya begitu.